BRS Inflasi Kota Cirebon Agustus 2023
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
-
Pada Agustus 2023 terjadi deflasi month to month (m-to-m) sebesar 0,11 persen dan
inflasi year on year (y-on-y) sebesar 4,04 persen dengan Indeks Harga Konsumen
(IHK) sebesar 113,12.
- Dari 7 kota pantauan IHK di Provinsi Jawa Barat, semua kota
mengalami deflasi. Delasi m-to-m tertinggi terjadi di Kota Cirebon sebesar 0,11
persen dengan IHK 113,12, sedangkan terendah terjadi di Kota Sukabumi sebesar
0,02 persen dengan IHK sebesar 115,48.
- Deflasi m-to-m terjadi karena adanya penurunan harga yang ditunjukkan oleh
turunnya sebagian besar indeks kelompok pengeluaran. Kelompok makanan,
minuman, dan tembakau mengalami deflasi sebesar 0,54 persen; kelompok
pakaian dan alas kaki tidak mengalami perubahan indeks harga; kelompok
perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga mengalami inflasi sebesar
0,22 persen; kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah
tangga tidak mengalami perubahan indeks harga; kelompok kesehatan tidak
mengalami perubahan indeks harga; kelompok transportasi mengalami inflasi
sebesar 0,12 persen; kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan tidak
mengalami perubahan indeks harga; kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya
tidak mengalami perubahan indeks harga; kelompok pendidikan tidak mengalami
perubahan indeks harga; kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran
tidak mengalami perubahan indeks harga; dan kelompok perawatan pribadi dan
jasa lainnya mengalami deflasi sebesar 0,34 persen.
- Tingkat inflasi year to date (y-to-d) Agustus 2023 sebesar 2,54 persen dan tingkat
inflasi y-on-y (Agustus 2023 terhadap Agustus 2022) sebesar 4,04 persen.
- Provinsi Jawa Barat mengalami deflasi m-to-m sebesar 0,05 persen dan inflasi
y-on-y sebesar 3,47 persen, sedangkan Nasional mengalami deflasi m-to-m sebesar
0,02 persen dan inflasi y-on-y sebesar 3,27 persen.