BRS Inflasi Kota Cirebon Juni 2022
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
-
Juni 2022 Kota Cirebon mengalami inflasi sebesar 0,48 persen
dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 108,37.
-
Dari 7 kota pantauan IHK di Provinsi Jawa Barat, semua kota mengalami inflasi.
Inflasi tertinggi terjadi Kota Bogor sebesar 0,75 persen dengan IHK 113,19
sedangkan inflasi terendah terjadi di Kota Tasikmalaya sebesar 0,41 persen dengan
IHK 109,61.
- Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya
sebagian besar indeks kelompok pengeluaran. Sebaliknya, deflasi terjadi karena
adanya penurunan harga yang ditunjukkan oleh turunnya sebagian besar indeks
kelompok pengeluaran.
- Dari 11 kelompok pengeluaran, 7 kelompok pengeluaran
mengalami inflasi, 1 kelompok pengeluaran mengalami deflasi, dan 3 kelompok
pengeluaran lainnya tidak mengalami perubahan indeks. Kelompok makanan,
minuman, dan tembakau mengalami inflasi sebesar 1,30 persen; kelompok pakaian
dan alas kaki tidak mengalami perubahan indeks; kelompok perumahan, air, listrik,
dan bahan bakar rumah tangga mengalami inflasi sebesar 0,01 persen; kelompok
perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga mengalami inflasi
sebesar 0,44 persen; kelompok kesehatan tidak mengalami perubahan indeks;
kelompok transportasi mengalami deflasi sebesar 0,08 persen; kelompok informasi,
komunikasi, dan jasa keuangan mengalami inflasi sebesar 0,03 persen; kelompok
rekreasi, olahraga, dan budaya mengalami inflasi sebesar 0,02 persen; kelompok
pendidikan tidak mengalami perubahan indeks; kelompok penyediaan makanan
dan minuman/restoran mengalami inflasi sebesar 0,49 persen; dan kelompok
perawatan pribadi dan jasa lainnya mengalami inflasi sebesar 0,64 persen.
- Tingkat inflasi tahun kalender Juni 2022 sebesar 3,00 persen dan tingkat inflasi
tahun ke tahun (Juni 2022 terhadap Juni 2021) sebesar 4,13 persen.
- Provinsi Jawa Barat mengalami inflasi 0,57 persen dan Nasional mengalami inflasi
0,61 persen.