BRS Inflasi Kota Cirebon April 2022
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
-
April 2022 Kota Cirebon mengalami inflasi sebesar 0,72 persen
dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 107,40.
Dari 7 kota pantauan IHK di Provinsi Jawa Barat, semua kota mengalami inflasi.
Inflasi tertinggi terjadi Kota Depok sebesar 1,37 persen dengan IHK 111,62
sedangkan inflasi terendah terjadi di Kota Bogor sebesar 0,68 persen dengan IHK
111,74.
- Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya sebagian
besar indeks kelompok pengeluaran. Sebaliknya, deflasi terjadi karena adanya
penurunan harga yang ditunjukkan oleh turunnya sebagian besar indeks kelompok
pengeluaran. Dari 11 kelompok pengeluaran, 8 kelompok pengeluaran mengalami
inflasi, 1 kelompok pengeluaran mengalami deflasi, dan 2 kelompok pengeluaran
lainnya tidak mengalami perubahan indeks. Kelompok makanan, minuman, dan
tembakau mengalami inflasi sebesar 1,12 persen; kelompok pakaian dan alas
kaki mengalami inflasi sebesar 0,42 persen; kelompok perumahan, air, listrik,
dan bahan bakar rumah tangga mengalami inflasi sebesar 0,13 persen; kelompok
perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga mengalami inflasi
sebesar 0,98 persen; kelompok kesehatan mengalami inflasi sebesar 0,35 persen;
kelompok transportasi mengalami inflasi sebesar 2,02 persen; kelompok informasi,
komunikasi, dan jasa keuangan tidak mengalami perubahan indeks; kelompok
rekreasi, olahraga, dan budaya mengalami inflasi sebesar 0,81 persen; kelompok
pendidikan tidak mengalami perubahan indeks; kelompok penyediaan makanan
dan minuman/restoran mengalami inflasi sebesar 0,65 persen; dan kelompok
perawatan pribadi dan jasa lainnya mengalami deflasi sebesar 0,09 persen.
- Tingkat inflasi tahun kalender April 2022 sebesar 2,08 persen dan tingkat inflasi
tahun ke tahun (April 2022 terhadap April 2021) sebesar 3,37 persen.
- Provinsi Jawa Barat mengalami inflasi 1,07 persen dan Nasional mengalami inflasi
0,95 persen.